0

LEtupan – Letupan Puber

LEtupan – Letupan Puber

Mulai tumbuh Jerawat,cepet t’singgung, naksir temen sekelas, nggak suka dilarang ortu.

Duh…

gini ya yang namanya puber??!!

Semua campur aduk….

Pubertas..!apaan Tuch?

Hal alami yang sangatlah wajar dialami oleh seorang anak yang mulai menginjak masa remaja. Masa remaja adalah suatu rentang waktu yang dialami seseorang ketika menginjak usia 10-19 tahun dan sebagai masa peralihan anak-anak menuju dewasa. Pada masa ini sobat bakal ngalami yang namanya pubertas.

Pubertas berasal dari bahasa yunani, Pubes, artinya rambut yang tumbuh di sekitar alat kelamin. Dan arti pubertas yaitu suatu proses revolusi psikis yang dicirikan dengan banyaknya hentakan-hentakan dan ledakan-ledakan perkembangan dari kemampuan-kemampuan psikis serta fisik, yang sering hebat sifatnya. Jadi Pubertas itu suatu keadaan dimana sobat bakal mengalami perubahan besar baik secara fisik, emosional dan sosial.

Perbedaan pubertas perempuan dan laki-laki

Pada dasarnya pubertas anak perempuan dan laki-laki sama, yaitu sama-sama mengalami perubahan fisik, emosional dan sosial. Cuma perempuan biasanya lebih awal, usia 11-12 tahun udah mengalami pubertas. Lain dengan laki-laki, mereka pubertas pada usia 13-14  tahun. Tapi itu juga tergantung hormon masing-masing sih..

Perubahan fisik pada anak perempuan

–          tumbuh lebih tinggi

–          tumbuh jerawat

–          pertumbuhan rahim dan vagina

–          buah dada mulai membesar

–          mengalami haid pertama

–          pinggul melebar

–          tumbuh rambut disekitar ketiak dan kemaluan

Perubahan fisik pada anak laki-laki

–          otot yang mengembang di sekitar dada dan bahu

–          kening yang menonjol

–          rahang dan dagu melebar

–          perubahan suara

–          mimpi basah

–          tumbuh jakun

–          tumbuh rambut di sekitar kemaluan,tangan,kaki,dada dan wajah(kumis dan janggut)

–          dll dech

sedangkan perubahan emosional yang bakal dialamin ama anak perempuan yaitu mulai selalu ingin tampil cantik, dan anak laki-laki mulai menunjukkan kejantanannya. selain itu juga keduanya akan mengalami ketertarikan dengan lawan jenis dan ingin diakui ke-AKU-annya, pemalu, sering sedih, mencari sesuatu yang mereka sendiri belum tahu apa yang dicarinya.

Kalo segi sosialnya, anak yang sedang mengalami masa puber akan lebih mementingkan temannya dan menomorduakan orangtuanya, mulai sering keluar rumah, dan lebih banyak cerita dan percaya sama temannya.

Sesuaikan???

0

Tips tetap oke saat HAID

Tips tetap oke

saat HAID

ü      Jaga kebersihan tubuh, mandi minimal dua kali sehari.

ü      Jangan memakai pembalut lebih dari satu hari. Gantilah pembalut bila sudah tidak mungkin menampung darah atau tiap 4-6 jam.

Pembalut yang terlalu lama dipakai bisa menimbulkan infeksi dan peradangan pada vagina dan kulit sekitarnya.

ü      Setiap hari, basuhlah vagina dengan air bersih agar sisa-sisa darah bisa lepas sebelum mengganti pembalut baru.

ü      Pakai baju yang nyaman dan menyerap keringat, karena biasanya kalau sedang haid kita banyak mengeluarkan keringat.

ü      Rajin-rajin bersihin muka karena saat haid tubuh lebih aktif memproduksi minyak.

ü      Jangan bete kalo tiba-tiba sering buang air besar, ini wajar kok!

ü      Bila bagian bawah perut terasa sakit, gosok-gosok bagian tersebut hingga otot-otot yang tegang bisa melemas. Bisa juga letakkan kotol atau kantong kompres yang diisi air panas lalu letakkan botol atau kantong di bagian yang sakit atau pinggang belakang.

ü      Kalo ga kunjung reda, coba deh Jalan-jalan ato olah raga ringan

0

PUBERTAS

PUBERTAS Badan kamu berubah! Sadar gak sih? Itu berarti, kamu masuk masa pubertas. Kamu bukan lagi anak kecil, tapi remaja perempuan yang siap menjadi dewasa. Masa peralihan ini disebut pubertas, atau masa akil balik. Tidak ada usia standar dimulainya masa pubertas ini. Umumnya, remaja perempuan Indonesia mengalaminya di usia 10 sampai 14 tahun. Di masa peralihan ini, sebaiknya kamu sering curhat pada Mama atau kakak perempuan. Tanyakan bagaimana pengalaman pubertas mereka dulu. Setidaknya, dengan curhat kamu tidak merasa sendiri dalam melalui masa pubertas yang penuh warna ini. Memasuki masa pubertas, otak kamu mengeluarkan hormon khusus yang akan memicu perubahan-perubahan dalam tubuh kamu. Namanya hormon gonadotropin-releasing (GnRH). Saat GnRH mencapai kelenjar di bawah otak, maka kelenjar ini akan melepas dua hormon pubertas ke dalam aliran darah: hormon luteinizing (LH), dan hormon follicle-stimulating (FSH). FSH dan LH akan menuju ke sepasang ovarium di dalam tubuh kamu, yang sudah berisi sel telur sejak kamu lahir. Hormon-hormon ini menstimulasi ovarium untuk memproduksi hormon lain lagi, yang namanya estrogen. Estrogen, bersama dengan FSH dan LH, berfungsi untuk menyiapkan badan kamu untuk bisa hamil. Disamping itu juga, hormon-hormon tersebut yang menyebabkan perubahan badan di masa pubertas ini, antara lain payudara, rambut, bentuk badan, dan yang paling penting, menstruasi. Payudara Umumnya, masa pubertas perempuan ditandai dengan tumbuhnya payudara. Biasanya kamu akan merasakan adanya tonjolan kecil di bawah salah satu atau kedua puting susu di dada kamu, yang akan membesar dalam beberapa tahun mendatang. Itu juga berarti kamu harus mulai mengenakan bra atau BH. Sebuah pengalaman yang menarik saat pertama kali mengenakan bra. Gak usah malu. Kamu mulai masuk gerbang menjadi perempuan dewasa! Rambut Kamu mulai menyadari tumbuhnya rambut-rambut halus di daerah pangkal paha, bawah lengan dan betis kamu. Banyak perempuan yang membersihkan rambut-rambut ini, walau gak ada alasan medis untuk itu. Jika kamu juga mau menghilangkannya, gunakan alat cukur khusus perempuan, gunakan untuk kamu sendiri (no sharing, please). Untuk menghindari iritasi kulit, basahi kulit kamu dengan air sabun atau krim khusus (shaving cream). Bentuk Badan Disamping bertambah tinggi, ….coba ngaca….sekarang pinggul kamu jadi tambah berisi dan pinggang jadi ramping. Badan kamu mulai menyimpan lemak di beberapa bagian tubuh, yaitu di perut, bokong dan paha. Ini normal, kok, bentuk badan perempuan memang khas seperti itu. Jangan merasa malu atau merasa tidak puas dengan badan kamu. Jangan juga membanding-bandingkan dengan bentuk badan para model kurus yang sering kamu lihat di TV atau majalah. Setiap badan orang berkembang secara khas. Ingat, nilai seorang perempuan tidak terletak di ukuran badannya, tapi lebih pada perilaku dan sikap menghargai diri sendiri! Menstruasi Memasuki pubertas, berarti saatnya siklus menstruasi atau mens dimulai. Umumnya, mens pertama (menarchy) terjadi di antara usia 10 sampai 16 tahun. Mens terjadi karena sel telur yang diproduksi ovarium tidak dibuahi/difertilisasi oleh sel sperma (yang dikeluarkan oleh alat reproduksi laki-laki) di dalam uterus kamu. Jika sel telur dibuahi, maka sel tersebut akan berkembang dan tumbuh menjadi bayi. Untuk menyiapkan adanya bayi, jaringan pembuluh darah (endometrium) berkembang di dinding rahim kamu. Jika sel telur tidak bertemu dengan sel sperma, maka endometrium tidak diperlukan lagi oleh tubuh. Jaringan tersebut menjadi luruh seperti cairan darah kental dan mengalir keluar melalui vagina. Mens terjadi selama 3-7 hari dan siklusnya (masa ke mens berikutnya) tidak sama untuk setiap perempuan. Umumnya satu siklus adalah 21-35 hari. hari ke-13 sampai 16 siklus mens adalah masa puncak fertilitas atau masa subur kamu. hari ke-9 sampai 12 dan hari ke-17 sampai 20adalah hari-hari di mana fertilisasi mungkin terjadi. Sekarang kamu adalah seorang perempuan dewasa secara biologis. Jika kamu sudah mens, berarti secara fisik, kamu sudah bisa hamil dan punya bayi. Mengapa? Klik saja Sistem Reproduksi untuk tahu lebih jauh tentang apa yang terjadi dalam proses reproduksi.

0

Jadi gadis sesungguhnya

Jadi gadis sesungguhnya

3 hal yang harus diketahui tentang haid

  1. Ada pengertian salah, kalu perempuan yang sedang haid tidak boleh masuk tempat ibadah, karena badannya najis. Yang benar, badan tetap bersih dan tidak najis, kalau ngga boleh masuk tempat ibadah karena dikhawatirkan darah akan tembus dan mengotori tempat ibadah. Ingat semua darah itu najis.

  1. Haid adalah siklus tubuh yang wajar secara hormonal. Hormon itu sendiri adalah zat-zat kimia yang dihasilkan oleh tubuh. Hormon itu sendiri menentukan bagaimana dan kapan tubuh tumbuh. Beberapa saat sebelum seorang gadis mengalami haid untuk pertama kalinya, tubuh mulai  memproduksi hormone utama untuk perempuan: estrogen dan progesterone. Akibat hormone-hormon ini , kita mengalami perubahan-perubahan ragawi yang lazim disebut pubertas.

  1. Hormon – hormon perempuan bisa juga mempengaruhi suasana hati, perasaan seksual,berat badan, suhu tubuh, rasa lapar, dan kekuatan tulang.